- Olahraga
Selain makan buah dan sayur, olahraga memiliki peran yang juga penting dalam meningkatkan imun tubuh, terutama disituasi yang seperti ini olahraga menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk dilakukan di rumah saat karantina. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan olahraga dapat membantu prses regenerasi sel imun, serta dapat mengurangi peradangan pada tubuh. Olahraga yang dilakukan secara teratur memiliki efek yang lebih baik terhadap sistem imun dibandingkan olahraga yang hanya dilakukan satu atau dua kali saja. Oleh karena itu, sempatkanlah untuk berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari atau minimal 3-4 kali. Selain mengurangi peradangan, olahraga juga diyakini menangkal penyakit yang ada dalam tubuh dan juga dapat memperbaiki suasana hati. Yuk guys, mulai membiasakan diri untuk berolahraga dan jangan bermalas-malasan, karena dengan berolahraga tubuh kita akan menjadi lebih sehat dan bugar.
- Hindari Rokok dan Alkohol
Paparan asap rokok nikotin maupun rokok elektrik, baik perokok pasif maupun aktif, jika terpapar akan amat merugikan bagi sistem kekebalan tubuh. Kandungan yang terdapat dalam rokok bisa meningkatkan kadar kortisol (hormon stres) yang mengurangi pembentukan antibodi sel dan respons antigen sel T (kelompok sel dalam sistem imun tubuh). Perokok aktif maupun pasif juga memiliki resiko tinggi untuk mengalami infeksi lho guys.. Seperti infeksi paru yaitu bronkitis dan pneumonia, kanker paru serta penyakit jantung koroner. Selain itu, sistem pertahanan tubuh juga menjadi tidak begitu efektif pada orang yang mengonsumsi alkohol. Pengonsumsian alkohol yang tinggi dapat menyebabkan pengurangan limfosit. Limfosit merupakan salah satu jenis sel darah putih (leukosit) yang memiliki fungsi sebagian dari sistem daya tahan tubuh. Jadi, saat virus menyerang, sistem imun menjadi tidak dapat menahan atau melawannya. Sementara untuk perokok yang juga pecandu alkohol, risiko untuk terkena infeksi paru akan semakin besar.
- Hindari Stres
Bebebrapa orang mungkin tak mengira bahwa stres sebenarnya sangat berkaitan dengan sistem imun. Stres sendiri merupakan reaksi tubuh yang muncul saat seseorang menghadapi ancaman, tekanan atau suatu perubahan. Stres juga dapat terjadi karena situasi atau pikiran yang membuat seseorang merasa putus asa, gugup, marah, atau bersemangat. Stres yang tidak terkendali dan terjadi secara berkepanjangan dapat meningkatkan produksi hormon kortisol. Peningkatan hormon kortisol ini dapat mengakibatkan penurunan fungsi kekebalan tubuh sehingga mengganggu kerja sistem imun dalam melawan infeksi pada tubuh. Dengan begitu, Anda perlu mengelola stres dengan baik untuk menghindari penurunan fungsi kekebalan tubuh seperti melakukan meditasi, menjalankan hobi, berolahraga ringan, dan menjalankan aktivitas yang positif agar Anda dapat terhindar dari stres.